Rangkiangsumbar – Jalur Sitinjau Lauik kembali menorehkan cerita kelam. Sabtu siang (6/9), sebuah truk bermuatan dari arah Solok menuju Padang tiba-tiba mengalami rem blong di turunan Panorama Dua, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang. Laju kendaraan yang tak terkendali itu akhirnya menyeret sebuah mobil Brio yang datang dari arah berlawanan, yakni dari Padang menuju Solok.
Menurut informasi di lapangan, sang sopir truk berusaha keras mengendalikan kendaraan saat melewati turunan curam. Ia sempat membanting setir untuk mengurangi risiko, namun beratnya muatan membuat laju truk semakin sulit dikendalikan. Dari arah depan, minibus Brio melintas. Tabrakan pun tak terelakkan.
Benturan keras membuat Brio terseret beberapa meter dan bodinya ringsek parah. Penumpang di dalam kendaraan kecil itu sempat panik dan mengalami guncangan hebat. Hingga kini, kepolisian belum merinci jumlah korban maupun kondisi para penumpang.
Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Sosmedya, membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan pihaknya langsung mengerahkan personel ke lokasi kejadian setelah mendapat laporan warga.
“Personel sudah diturunkan untuk melakukan olah TKP dan mengatur arus lalu lintas agar tidak menimbulkan kemacetan panjang,” ujarnya.
Hingga Sabtu siang, petugas masih mendata saksi-saksi dan melakukan evakuasi kendaraan. Upaya itu dilakukan agar jalur vital Padang–Solok kembali lancar.
Kepolisian kembali mengimbau pengendara, terutama sopir truk, untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat. Dengan turunan curam dan tikungan tajam berlapis, Sitinjau Lauik memang sudah lama dicap sebagai jalur rawan kecelakaan di Sumatera Barat (*)






