Rangkiangsumbar – Dua unit mobil dilaporkan mengalami kerusakan akibat insiden di kawasan Bukit Tunggua, Panorama Dua, Sitinjau Lauik, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang pada Kamis (10/12). Kejadian ini sempat membuat arus lalu lintas tersendat karena lokasi kejadian berada di jalur rawan dengan kontur jalan menanjak dan licin saat hujan.
Meskipun kondisi cuaca diguyur hujan deras, personel BM Satlantas Polresta Padang bergerak cepat menuju lokasi. Mereka langsung melakukan pengaturan arus lalu lintas untuk mencegah kemacetan panjang serta memastikan keamanan pengguna jalan yang melintas di kawasan tersebut.
Kasat Lantas Polresta Padang, AKP Riwal Maulidinata, mengatakan bahwa keberadaan anggota di lapangan sangat penting, terlebih pada kondisi cuaca ekstrem yang meningkatkan risiko kecelakaan. Ia menegaskan bahwa jajarannya selalu siaga di beberapa titik rawan termasuk Sitinjau Lauik.
“Saat hujan deras, jalan di Sitinjau Lauik menjadi sangat licin dan jarak pandang berkurang. Hal ini kerap meningkatkan potensi kecelakaan. Begitu menerima laporan, personel kami langsung menuju lokasi dan melakukan penanganan,” ujar AKP Riwal Maulidinata.
Menurutnya, sistem buka tutup arus diberlakukan untuk mengurai antrean kendaraan yang sempat terjadi pasca insiden dua mobil yang mengalami kerusakan tersebut. Langkah ini dinilai efektif untuk mencegah terjadinya kemacetan total di kawasan itu.
“Personel di lapangan segera melakukan buka tutup agar aliran kendaraan tetap bergerak. Kami pastikan tetap ada ruang aman bagi petugas dan pengguna jalan selama penanganan berlangsung,” katanya.
AKP Riwal Maulidinata juga mengimbau pengendara untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalur Panorama Dua, terutama ketika turun hujan. Ia menekankan pentingnya menjaga jarak aman, mengurangi kecepatan, dan memastikan kondisi kendaraan prima sebelum melalui jalur tersebut.
“Kami berharap pengendara meningkatkan kewaspadaan. Sitinjau Lauik adalah area rawan kecelakaan, sehingga diperlukan kehati-hatian ekstra. Petugas akan terus bersiaga, namun keselamatan tetap menjadi tanggung jawab kita bersama,” tutupnya (*)






