Rangkiangsumbar – Kebakaran menghanguskan satu unit toko grosir dan eceran di kawasan Simpang Haru, Padang Timur, pada Kamis (13/11) malam. Peristiwa ini menimbulkan kepanikan warga karena lokasi berada di area pertokoan padat.
Kabid Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Rinaldi, menjelaskan bahwa laporan mengenai munculnya api diterima petugas pada pukul 23.48 WIB. Setelah menerima informasi dari warga, empat unit armada langsung dikerahkan ke lokasi kejadian.
Menurut Rinaldi, petugas tiba di tempat kejadian pada pukul 23.55 WIB dan segera melakukan upaya pemadaman. Api berhasil dikendalikan pada pukul 00.15 WIB sehingga tidak merembet ke bangunan lain yang berada berdekatan.
Bangunan yang terbakar merupakan toko grosir dan eceran dengan luas sekitar 3 x 4 meter. Meskipun api menghanguskan sebagian bangunan, tidak ditemukan adanya korban luka maupun korban jiwa.
Rinaldi menuturkan bahwa penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan. Seorang saksi, Azwarni (58), melihat asap muncul dari bagian dalam toko dan segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak pemadam kebakaran.
Di sekitar lokasi terdapat 10 petak bangunan lain yang berpotensi terdampak. Berkat respons cepat personel Damkar, kerugian yang berhasil diselamatkan diperkirakan mencapai Rp500 juta, sementara nilai kerugian akibat kebakaran ditaksir sekitar Rp25 juta.
Satu petak toko mengalami kerusakan berat, namun tidak ada kerusakan ringan yang tercatat. Situasi lingkungan yang merupakan area pertokoan padat sempat menjadi tantangan bagi petugas saat melakukan proses pemadaman.
Selain Damkar, unsur Polri, TNI, Dubalang, Satpol PP, PLN, dan PMI turut berada di lokasi untuk membantu pengamanan dan mendukung jalannya operasi. Setelah api dinyatakan padam, area dipastikan aman dan aktivitas masyarakat kembali normal (*)






