Rangkiangsumbar – Suasana pagi di ruang Yanmin Direktorat Intelkam Polda Sumbar, Jumat (30/10), terasa ramai namun tertib. Puluhan orang tampak duduk menunggu giliran untuk mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). Di balik kesibukan itu, wajah-wajah pemohon terlihat tenang—mereka tampak nyaman berada di ruangan pelayanan yang bersih dan berpendingin udara sejuk.
Para petugas yang berjaga di loket melayani masyarakat dengan senyum dan sapaan ramah. Proses verifikasi dokumen berlangsung cepat, tidak terlihat kebingungan atau antrean panjang seperti yang biasa terjadi di tempat pelayanan umum. Suasana yang tertib dan hangat itu membuat banyak pemohon mengaku puas atas pelayanan yang mereka terima.
Salah satunya adalah Jimi, warga yang datang khusus ke Yanmin Ditintelkam Polda Sumbar untuk mengambil SKCK miliknya. Ia tidak menyangka prosesnya akan semudah dan secepat itu. “Kaget dan heran,” ujarnya sambil tersenyum. “Tadi malam saya download aplikasi Polri Super App, daftar akun, unggah KTP dan syarat lainnya, bayar lewat Briva, dan pilih pengambilan di Polda Sumbar. Hari ini datang, SKCK-nya sudah tercetak. Super cepat! Terima kasih kepada Polri dan petugas loket SKCK,” katanya penuh antusias.
Kisah Jimi menjadi satu dari sekian banyak pengalaman positif masyarakat yang kini merasakan manfaat digitalisasi layanan kepolisian. Melalui Polri Super App, masyarakat dapat mengurus pembuatan maupun perpanjangan SKCK secara online tanpa harus mengantre panjang di kantor polisi. Cukup lewat gawai, semua tahap administrasi bisa diselesaikan sebelum datang mengambil dokumen.
Menurut PS. Kasiyanmin Ditintelkam Polda Sumbar AKP Anthony, S.H., M.Kom., aplikasi Polri Super App dirancang sebagai sistem pelayanan SKCK full online untuk memudahkan masyarakat. “Pemohon hanya perlu mengunduh aplikasi di Play Store atau App Store, lalu melakukan verifikasi identitas, mengunggah dokumen, memilih lokasi cetak dan tanggal pengambilan, serta membayar PNBP secara online,” jelasnya.
Inovasi digital ini juga membuka akses bagi masyarakat dari luar daerah. “Misalnya, ada warga Aceh yang sedang berada di Padang, ia tetap bisa mengurus SKCK di Sumbar. Cukup pilih lokasi penerbitan di Polda atau Polres terdekat melalui aplikasi, nanti SKCK bisa diambil langsung di sana,” tambah AKP Anthony.
Pelayanan cepat, ramah, dan nyaman yang diberikan Polda Sumbar bukan hanya soal administrasi, tetapi juga bagian dari upaya menghadirkan wajah Polri yang modern dan humanis. Petugas di lapangan dilatih untuk memberikan pelayanan dengan empati, agar masyarakat merasa dihargai dan terbantu.
Transformasi pelayanan publik ini menjadi bukti nyata komitmen Polri Presisi prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan dalam mewujudkan institusi yang profesional, adaptif terhadap teknologi, dan semakin dekat dengan masyarakat (*)






