Dari Grand Ederson ke Angel’s Wing: Jejak Pencuri Mobil yang Berakhir di Tangan Tim Klewang

Rangkiangsumbar / Rabu 8 Oktober 2025 – Siang itu, suasana Perumahan Grand Ederson di Jalan Korong Gadang, Kota Padang, tampak lengang. Matahari bersinar terik, dan sebagian besar penghuni sibuk dengan aktivitas masing-masing. Namun, di balik ketenangan siang yang biasa, sebuah peristiwa mengejutkan terjadi sebuah mobil Toyota Avanza milik warga setempat berinisial C tiba-tiba raib dari halaman rumahnya.

Korban baru saja tiba di rumah dan mendapati listrik dalam kondisi padam karena meteran mati. Saat keluar untuk memeriksa, ia tersentak  mobil yang tadi pagi masih terparkir rapi sudah tak terlihat. Ia segera mencari di sekitar kompleks, namun hasilnya nihil. Tak menunggu lama, korban melapor ke Polresta Padang dan menyerahkan rekaman CCTV yang sempat merekam aksi pelaku.

Dari rekaman itulah, Tim 2 Klewang yang dipimpin Aiptu David Rico Darmawan mulai menelusuri jejak pelaku. Dalam tayangan berdurasi beberapa menit, tampak seorang pria berperawakan kurus memasuki kawasan perumahan, mendekati mobil, lalu membawanya pergi dengan tenang. Identitas pelaku perlahan terungkap.

Penyelidikan dilakukan secara intensif. Polisi menemukan fakta bahwa mobil sempat dibawa ke Kabupaten Dhamasraya untuk dijual. Namun, sebelum rencana itu terwujud, tim Klewang mendapat informasi bahwa pelaku kembali ke Padang dan sedang bersenang-senang di sebuah tempat hiburan malam di kawasan Batang Arau.

Tempat hiburan itu adalah Angel’s Wing, salah satu lokasi populer di Padang. Di tengah dentuman musik dan keramaian pengunjung, Tim Klewang menyusun langkah penyergapan. Siang berganti sore, dan di antara gemerlap lampu, mereka akhirnya menemukan target — pria berinisial G, warga Kuranji, yang tengah berpesta tanpa rasa bersalah.

Penangkapan dilakukan cepat dan tanpa perlawanan. G langsung diamankan dan digiring ke Mapolresta Padang. Polisi juga berhasil menemukan mobil hasil curian yang sebelumnya dibawa ke luar kota. Aksi yang dimaksudkan pelaku untuk mencari kesenangan justru berakhir dengan borgol di tangan.

Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol M. Yasin, membenarkan pengungkapan kasus tersebut. “Pelaku mengakui telah mencuri mobil itu. Rencananya, uang hasil penjualan akan dipakai untuk bersenang-senang di tempat hiburan malam. Kami masih mengembangkan penyelidikan untuk mengungkap kemungkinan adanya pelaku lain,” ujarnya kepada wartawan.

Kasus ini menjadi pelajaran bahwa kejahatan bisa muncul bahkan di lingkungan yang tampak aman. Di bawah terik matahari siang yang biasa, sebuah niat buruk tumbuh diam-diam hingga akhirnya padam di tengah gemerlap Angel’s Wing, tempat di mana pelaku mengakhiri pelariannya (*)