Rangkiangsumbar – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memanggil sejumlah menteri Kabinet Merah Putih ke kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (14/12).
Dikutip dari unggahan laman Facebook Sekretariat Kabinet, pertemuan tersebut membahas sejumlah isu strategis, terutama terkait penanganan bencana serta stabilitas ekonomi dan harga kebutuhan pokok menjelang akhir tahun.
Dalam pertemuan itu, Presiden Prabowo menegaskan beberapa hal penting kepada para menterinya. Pertama, percepatan progres pembangunan hunian sementara dan hunian tetap bagi seluruh warga yang terdampak bencana.
Kedua, Presiden meminta penambahan alat berat, truk air minum dan air bersih, serta toilet portabel, khususnya di wilayah yang mengalami dampak paling parah.
Ketiga, Presiden menyoroti perkembangan stabilitas ketahanan pangan, kondisi ekonomi, sektor bea cukai dan perpajakan, serta stabilitas harga kebutuhan pokok menjelang pergantian tahun.
Selain itu, Presiden juga menginstruksikan pemberian berbagai insentif pemerintah di sejumlah sektor menjelang libur akhir tahun. Insentif tersebut antara lain berupa pengurangan tarif jalan tol, tiket pesawat, kereta api, dan kapal laut, serta penyesuaian harga pada berbagai fasilitas publik lainnya.
Pertemuan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan kesiapsiagaan nasional, menjaga daya beli masyarakat, serta memperkuat respons negara terhadap kondisi darurat dan dinamika ekonomi akhir tahun (*)
