Rangkiangsumbar – Sebuah truk tronton pengangkut besi terguling di Jalan Panorama Dua, kawasan Sitinjau Lauik, Kota Padang, Jumat sore (12/12). Insiden tersebut menyebabkan kemacetan panjang pada jalur utama penghubung Padang–Solok.
Akibat kecelakaan itu, arus lalu lintas dari kedua arah tersendat dan membuat antrean kendaraan mengular hingga berjam-jam. Waktu tempuh Padang–Solok yang biasanya relatif singkat, membengkak hingga mencapai sekitar sembilan jam.
Kasat Lantas Polresta Padang AKP Riwal Maulidinata mengatakan, truk tronton mengalami kendala saat melintasi jalur menurun dan berkelok di kawasan Sitinjau Lauik. Kondisi jalan yang ekstrem membuat kendaraan bermuatan berat tersebut terguling dan menutup sebagian badan jalan.
“Truk melintang di jalan sehingga tidak memungkinkan kendaraan lain melintas. Hal ini yang memicu kemacetan panjang,” ujar AKP Riwal Maulidinata, Sabtu (13/12).
Menindaklanjuti kejadian tersebut, Polresta Padang langsung menerjunkan puluhan personel ke lokasi. Personel dari Satuan Lalu Lintas, baik dari Unit BM maupun dari Unit Gatur, dikerahkan untuk mengurai kemacetan.
Selain melakukan pengaturan lalu lintas, petugas juga melakukan proses evakuasi truk tronton beserta muatannya. Proses tersebut berlangsung cukup lama mengingat ukuran kendaraan dan berat muatan yang dibawa.
“Evakuasi dilakukan sejak Jumat sore hingga Sabtu pagi dengan menggunakan alat berat agar badan jalan bisa kembali difungsikan,” jelas AKP Riwal.
Ia menambahkan, saat ini arus lalu lintas di kawasan Sitinjau Lauik sudah kembali normal dan dapat dilalui kendaraan. Pihak kepolisian mengimbau para pengemudi, khususnya kendaraan berat, agar lebih berhati-hati saat melintasi jalur tersebut (*)






