Rangkiangsumbar – Dua orang tukang palak yang kerap meresahkan pengunjung Pantai Padang pada malam hari akhirnya berhasil diamankan oleh pihak kepolisian. Ironisnya, korban pemalakan kali ini ternyata seorang anggota polisi dari Polda Sumbar.
Peristiwa itu terjadi pada Selasa malam (29/10), ketika seorang personel Polda Sumbar bernama Zidan, yang saat itu mengenakan pakaian bebas, sedang asyik membuat konten di kawasan Jalan Adinegoro, tepatnya di sekitar Taman Budaya Pantai Padang.
Tiba-tiba datang dua orang pria yang mengaku sebagai pemuda setempat. Mereka meminta uang keamanan dengan alasan untuk membeli rokok serta kebutuhan lainnya.
Zidan menolak memberikan uang tersebut. Penolakan itu memicu perlawanan dari kedua pelaku. Salah satu di antara mereka bahkan mengeluarkan senjata tajam. Namun, Zidan dengan sigap melakukan perlawanan dan berhasil mengamankan keduanya.
Menurut informasi yang dihimpun, kedua pelaku tersebut sudah sering memalak pengunjung yang datang pada malam hari di kawasan Pantai Padang. Meski sebelumnya pernah diamankan petugas, keduanya tidak jera dan kembali melakukan aksinya.
Sementara itu, Kapolresta Padang Kombes Pol Apri Wibowo membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan pihaknya telah menerima laporan terkait dua pelaku yang diamankan oleh anggota Polda Sumbar itu.
“Mereka memang sudah menjadi target kami. Patroli rutin dilakukan setiap malam, siang, dan sore hari di kawasan tersebut. Nampaknya mereka bermain kucing-kucingan dengan petugas,” ujar Apri, Jumat (31/10).
Ia menegaskan telah memerintahkan Tim Klewang untuk menindak tegas para pelaku pemalakan di wilayah hukum Polresta Padang. “Saya sudah perintahkan Tim Klewang, sikat semua pemalak di kawasan itu agar masyarakat merasa aman,” tegasnya (*)
